Kamis, 04 Oktober 2012

CARA AMPUH DAPATIN CEWEK ADALAH DENGAN TIDAK MENEMBAK

CARA AMPUH DAPATIN CEWEK ADALAH DENGAN TIDAK MENEMBAK, ada banyak sekali pria yang bercerita dan bertanya soal penolakan pada saat menembak. Mereka bilang, "Awalnya sudah lumayan bagus, dia mau di ajak jalan, sering telponan, dll. Tapi setelah saya nembak, dia langsung berubah 180 derajat.  Tidak mau lagi diajak keluar dan sering tidak mengangkat telpon saya.."

Bayangkan Anda adalah seorang pria mapan, sukses dan memiliki pergaulan yang luas. Anda tidak mempunyai masalah baik dalam romansa ataupun sosialisasi. Anda di kelilingi oleh banyak teman baik wanita maupun pria. Anda adalah sosok pria yang berkualitas. Sosok pria yang memiliki nilai tinggi.
 
Apakah pria berkualitas tersebut akan mengumbar perasaannya pada wanita dan meminta izin untuk menjadi kekasihnya?Apakah James Bond akan menembak wanita? Apakah Nicholas Saputra akan menembak wanita? Saya rasa tidak. Seorang pria berkualitas MEMILIH wanita mana yang dapat masuk dalam hidupnya. Pria berkualitas tidak mencari validasi dan pengakuan dari wanita yang disukainya. Dia tahu wanita tersebut MEMANG dan SUDAH menyukai dia.
 
Mungkin ada yang janggal dari cerita di atas. Bagaimana caranya si wanita dapat menjadi tertarik pada pria itu jika si pria tidak menyatakan perasaannya? Jawabannya adalah dengan kualitas yang dia miliki. Dengan sikapnya. Dengan kepribadiannya. Anda tidak harus menunjukkan ketertarikan lewat kata-kata. Yang seperti itu justru lebih powerful dan bernilai.
 
Simplenya seperti ini, sebuah brand/produk berkualitas tidak akan meminta kita untuk membeli produknya secara gamblang. Anda tidak pernah melihat sebuah iklan yang tagline nya "BELI, DONG" kan? Atau melihat sebuah iklan yang berbunyi, “Saya tertarik sekali untuk menjadikan kamu customer saya, maukah kamu menjadi customer saya?”
 
Instead, mereka menunjukkan seberapa berkualitas produknya, dengan cara, mungkin mencantumkan Nutrition Facts jika produk tersebut adalah food & beverages, sudah berapa lama produk tersebut beredar, direkomendasikan oleh para pakar, dan lain-lain. Jika Anda menunjukkan perasaan Anda (menembak) atau dalam kasus sebuah produk, menyuruh konsumen untuk membeli produk Anda, mungkin Anda akan menghadapi penolakan.
 
Hal yang sama berlaku pada pria. Anda harus memiliki kualitas tersebut terlebih dahulu untuk dapat membuat wanita tertarik. Jadi daripada menembak, lebih baik Anda berfokus pada kualitas diri Anda dan jika saatnya sudah tiba, Anda  hanya perlu menentukan wanita beruntung mana yang akan menjadi pendamping Anda di pelaminan nanti.
Namun ingat, hari itu tidak akan datang sebelum Anda memperkaya diri Anda dengan kualitas-kualitas yang membuat wanita tertarik.
 
Masih mau menembak?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...