CARA CARA MENAKLUKAN WANITA 1 : MENGENAL TIPE WANITA, Untuk kepentingan artikel ini, keseluruhan wanita bisa dibagi menjadi 4 tipe:
• Tipe A: wanita cantik. Cute, hot dan seksi. Selera universal semua pria.
• Tipe B: wanita lumayan. Tipe "oke lah". Tidak cantik-cantik amat namun sama sekali tidak bisa disebut jelek.
• Tipe C: wanita normal. Biasa-biasa aja. Tidak cantik. Tidak jelek. Standar.
• Tipe D: wanita yang tidak menarik. Tidak perlu dideskripsikan, Anda tahu sendiri maksudnya.
Setiap pria dalam hidupnya pasti pernah bermimpi dapat memiliki wanita
tipe A dan menjalin hubungan yang indah dengannya. Namun mimpi disebut
mimpi karena memang jauh dari kenyataan. Si pria tidak berhasil
mendapatkan si A namun karena kesepian di hati yang tidak tertahankan
lagi, maka ia membuang mimpinya dan mencoba berburu di area yang
sepertinya lebih mudah; wanita tipe B. "Ya, ini area yang jelas lebih
mudah. “Gue intelek and asik gaulnya, tampang gue juga lumayan kok. Gak
mungkin dia gak mau sama gue", begitu pikir si pria yang sebenarnya
memiliki kualitas cukup untuk mendapatkan tipe A. Namun setelah sekian
minggu melancarkan PDKT dan mengucapkan kalimat 'penembakan' yang sudah
dilatih puluhan kali, cintanya ditolak. Seorang wanita tipe B menolak
cinta seorang pria yang seharusnya layak mendapatkan wanita tipe A.
Dunia memang kejam!
Bro, ini adalah kejadian nyata yang sering terjadi di mana-mana. Wanita
yang sebenarnya bukan tipe Anda, wanita yang sebenarnya ada di bawah
level Anda, namun dengan segala daya upaya yang ada, tetap saja Anda
menjadi korban ketidakadilan budaya romantisme semu dunia.
Kalau Anda pernah mengalaminya, kemungkinan besar Anda bertemu dengan
wanita inflasi. Wanita inflasi adalah wanita yang berada pada tipe B, C
dan (sedikit sekali) D di mana social value mereka mengalami kenaikan
hingga menyamai wanita tipe A.
Setiap orang memiliki social value masing-masing. Social value ini
adalah bagaimana kita dipandang oleh orang lain yang tentu saja
ditentukan oleh berbagai faktor seperti: status sosial, penampilan,
intelektual, kepercayaan diri, dll. Wanita tipe A memiliki social value
senilai 100 tanpa harus melakukan apapun, hanya karena mereka cantik dan
seksi dan semua orang menginginkan mereka. Harga mereka sangat tinggi.
Sedangkan wanita tipe B mempunyai nilai 70, tipe C bernilai 50 dan D
bernilai 20.
Anda tidak akan bisa mendapatkan wanita tipe A kecuali Anda berusaha
keras meningkatkan social value Anda. Anda menyadari hal itu dan si
wanita tipe A pun menyadari hal itu. Jadi kalian tidak pernah
membicarakan kemungkinan tentang sebuah hubungan sama sekali. Meskipun
mungkin sebenarnya dia juga tertarik pada Anda.
Daripada bekerja keras untuk sesuatu yang tidak pasti, lebih baik Anda
mengejar wanita tipe B yang mempunyai social value di bawah Anda dan
sudah pasti lebih mudah untuk dijangkau. Namun Anda melupakan satu hal:
Ada banyak pria-pria yang MENGALAMI DAN MELAKUKAN HAL YANG SAMA seperti
Anda.
Kita semua tahu prinsip demand and supply, semakin tinggi permintaan
maka semakin tinggi pula harganya. Itulah yang terjadi, wanita tipe B
yang tadinya bernilai 70, berkat 10 pria bernilai 70-80 mengejar dan
memperlakukannya seolah-olah dia adalah tipe A, otomatis social valuenya
naik. Si wanita tipe B ini menyadari kenaikan valuenya dan dia sangat
menyukainya. Dia sudah membayangkan rasanya menjadi wanita tipe A sejak
lama, hanya karena dia tidak cukup cantik dan seksi, dia harus puas
dengan menjadi tipe B. Dia mulai bertingkah dan berlagak seperti wanita
tipe A. Mulai jual mahal. Jadi dia menolak semua pria-pria itu, termasuk
Anda. Selamat, Anda dan pria-pria lainnya telah menggali kuburan kalian
sendiri.
Anda sekarang mungkin berpikir, "Ok, penjelasannya cukup masuk akal. Lalu bagaimana? Apa yang harus gue lakukan?"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar